March 2017

ENAM TOKOH SUCI DALAM PERKEMBANGAN AGAMA HINDU DI BALI

1. DANGHYANG MARKANDEYA Pada abad ke-8 beliau mendapat pencerahan di Gunung Di Hyang (sekarang Dieng, Jawa Timur) bahwa bangunan palinggih di Tolangkir (sekarang Besakih) harus ditanami panca datu yang terdiri dari unsur-unsur emas, perak, tembaga, besi, dan permata mirah. Setelah menetap di Taro, Tegal lalang – Gianyar, beliau memantapkan ajaran Siwa Sidhanta kepada para pengikutnya […]

Dahulu kala di Pulau Bali, tepatnya di daerah Klungkung hiduplah seorang Raja yang bergelar Sri Sagening. Ia mempunyai istri yang cukup banyak. Istri yang terakhir bernama Ni Luh Pasek. Ni Luh Pasek berasal dari Desa Panji dan merupakan keturunan Kyai Pasek Gobleg. Namun malang nasib Ni Luh Pasek, sewaktu ia mengandung, ia dibuang secara halus […]

Tahukah nyame Bali bagaimana asal usul nama Bali, tempat berstananya para dewata? Berikut penjelasan singkatnya. Semoga bisa menambah pengetahuan kita. Kedatangan seorang Maha Rsi Markandeya abad ke-7 memberikan pengaruh besar pada kehidupan penduduk Bali. Beliau adalah seorang pertapa sakti di Gunung Raung, Jawa Timur. Suatu hari beliau mendapat bisikan gaib dari Tuhan untuk bertempat tinggal […]

Pada zaman dahulu di sebuah desa hiduplah seorang raksasa yang sangat besar. Raksasa itu bernama Kebo Iwa. la sering menolong penduduk desa membangun rumah, membuat sumur dan mengangkat batu-batu besar. Kebo lwa tidak minta imbalan apapun, hanya saja masyarakat desa harus menyiapkan makanan yang banyak untuknya secara teratur. Semakin hari tubuh Kebo Iwa semakin besar, […]

Lubdaka adalah seorang pemburu binatang yang memakan dan menjual daging hasil buruannya untuk menafkahi keluarganya. Suatu hari ketia sedang beruru ia tidak memperoleh seekor pun binatang untuk dimakan atau dijual. Tanpa pantang menyerah ia terus berburu hingga ke tengah hutan, karena sampai larut malam, ahirnya ia bermalam dihutan. Ketakutannya terhadap binatang buas membuatnya memanjat pohon […]

Artikel ini sudah mendapat perizinan dari sumber (jero dalang badra) dan telah disunting agar layak dipublikasikan,Kami minta maaf dan izin kepada yang punya kisah ini untuk dishare di situs ini ,semoga dengan artikel ini kita bisa mendapat informasi,pengalaman dan pengetahuan penting yang beguna bagi diri kita sendiri. Sore menjelang malam ketika itu, datanglah seorang diri […]

Berikut adalah kisah misteri yang dikutip dari blog balinata, kisah ini diceritakan pada acara tv Mr Tukul Jalan-Jalan  yang sempat terkenla akan penelusuan tempat- tempat bermisteri di Indonesia. Berikut kisahnya : Sebagaimana daerah Bali yang lain, Klungkung juga memiliki sejuta pesona tempat wisata. Meski luas wilayahnya tak seluas daerah lain di Bali, hanya mencapai 315 Km², […]

Tuwi ada ucaping haji, utama ngwangun tlaga, satus reka saliunnya, kasor ento utamannya, ring sang ngangun yadnya pisan, kasor buin yadnyane satus, baan suputra satunggal. ( bait 5 ) Ada sebenarnya ucapan ilmu pengetahuan, utama orang yang membangun telaga, banyaknya seratus, kalah keutamaannya itu, oleh orang yang melakukan korban suci sekali, korban suci yang seratus […]

Tradisi lukat Geni di Puri Satria Kawan, Banjar Satria, Dawan, Klungkung hampir mirip dengan tradisi Ter-teran di desa jasri, karangasem. Biasanya melukat atau membersihkan diri secara niskala menggunakan air, tapi kali ini menggunakan sarana geni (api). Tradisi lukat Geni merupakan tradisi turun-temurun masyarakat Banjar Satria yang bertujuan untuk melukat atau membersihkan diri. Tradisi lukat geni […]

Endang Ernawati pendiri Museum Layang-layang Indonesia mengatakan, selama ini di Indonesia memang tidak ada referensi tentang layang-layang. Menurutnya, karena sejak dulu budaya Indonesia bukan budaya menulis, tapi bercerita. erat kaitannya dengan budaya setempat. Di Jawa dan Bali misalnya, menerbangkan layangan merupakan sebagai bentuk berterimakasih pada Sang Pencipta.  “Makanya ada istilah Lare Angon di Jawa dan […]