MEMOHON AMPUN ADALAH TANDA TUMBUHNYA KESADARAN

Om Swastiastu
Om Awignamastu

Setiap hari orang tidak lepas dari aktivitas pikiran, perkataan, dan perbuatannya. Dengan pengaruh hukum rwa bhineda maka ketiga aktivitas tersebut terbagi menjadi dua golongan subha dan asubha karma. Ketika asubha karma dilakukan maka itu adalah karma buruk atau dosa.

Dalam proses mendalam mencari kesadaran diri maka sudah semestinya mengedepankan subha karma. Namun kenyataannya manusia tak dapat menghindari bahwa asubha karma dapat saja dilakukan oleh karena tanpa sengaja. Maka menyadari itu maka kita selalu memohon ampun agar ikatan dosa dapat dilepaskan walau hukum karma tdk dapat ditolak. Dalam hal ini setidaknya ada kesadaran dengan memohon ampun menjadikan kita lebih ikhlas dan tulus menerima buah karma dari aktivitas tri kaya yang dosa itu. Hal lainnya, dengan kesadaran memohon ampunan atas segala dosa dan kelalaian ini maka ada motivasi untuk berupaya lebih berhati-hati, waspada, dan tidak mengulangi lagi segala dosa dan kelalaian itu.

Demikianlah sekilas pemahaman dan hikmah yg dapat diambil dari bait ke enam tri sandya, yang berbunyi :

Oṁ kṣantavyaḥ kāyiko doṣaḥ

kṣantavyo vāciko mama

kṣantavyo mānaso doṣaḥ

tat pramādāt kṣamasva mām

Terjemahan:

Om Sang Hyang Widhi, ampunilah dosa yang dilakukan oleh badan hamba, ampunilah dosa yang keluar melalui kata kata hamba, ampunilah dosa pikiran hamba, ampunilah hamba dari kelalaian hamba.

Itulah ungkapan kesadaran diri akan kenyataan lahir di dunia. Bahwa manusia tak lepas dari dosa. Selanjutnya dalam praktek puja tri sandya saat melantunkan puja terakhir ini bayangkan segala dosa yg pernah kita lakukan. Dapatkan kesadaran yang utuh dari visualisasi itu dan mohonkanlah ampunan kepada Hyang Widhi atas semua dosa itu. Dengan begini tidak saja menumbuhkan kesadaran diri namun juga menghaluskan diri untuk dapat mengampuni diri dan orang lain yg pernah berbuat dosa kepada kita. Semoga selamat dalam lindungan Hyang Widhi.

Om Santih Santih Santih Om

https://www.facebook.com/permalink.php?story_fbid=1966091120363098&id=1711380105834202  –sumber