Informasi

Awas, Salah Menaruh Barang Bisa Pamali!

BALI EXPRESS, DENPASAR – Pamali atau yang oleh masyarakat Hindu di Bali disebut Pemali, merupakan fenomena yang menarik untuk dibahas. Pasalnya, tak jarang masyarakat yang mengeluh mengalami sakit pada bagian tubuh tertentu, perasaan tidak tenang, hingga demam, karena hal-hal yang sepele, seperti lalai menaruh barang, menanam pohon yang tak semestinya di pekarangan. Bahkan, karena bagian […]

BALI EXPRESS, DENPASAR – Pemahaman masyarakat mengenai tata cara pembuatan sarana upacara sangatlah penting. Hal ini bertujuan untuk memberikan dampak yang maksimal dari pelaksanaan upacara. Sate Renteng yang kita jumpai di masa kini memiliki pengurangan terhadap nilai-nilai tattwa. Hal ini dilihat dari banyaknya Sate Renteng yang digunakan oleh masyarakat, khususnya Kota Denpasar yang belum lengkap. […]

BALI EXPRESS, DENPASAR – Sarana upakara di Bali dikenal dengan berbagai bentuk dan jenis. Salah satunya adalah Sate Renteng. Sarana upacara ini memiliki bentuk yang tergolong unik, di mana terdiri dari beberapa tusuk sate dan rangkaian kulit Babi. Apa sejatinya makna Sate Renteng ini? Sate Renteng, jika dilihat dari beberapa lontar agama Hindu memang belum […]

BALI EXPRESS, DENPASAR – Pernikahan di Bali dikenal dalam beberapa jenis. Salah satunya dikenal istilah perkawinan pada gelahang. Perkawinan dengan pola sama-sama mengemban tanggung jawab yang sama (baik pihak perempuan maupun pria, Red), ini oleh beberapa pihak dirasa masih belum tepat untuk dilaksanakan. Hal ini lantaran keturunan yang diperoleh dari perkawinan tersebut akan mengambang dalam […]

BALI EXPRESS, DENPASAR – Kain putih dan kuning atau yang lazimnya disebut wastra (pakaian) putih-kuning oleh umat Hindu di Bali, selain digunakan sebagai pakaian sembahyang, biasanya digunakan untuk menghias sejumlah palinggih. Wastra putih-kuning tersebut umumnya mendominasi warna lainnya. Apakah sebenarnya makna warna putih-kuning tersebut? Dihimpun dari berbagai sumber, banyak pandangan tentang wastra putih-kuning. Ada yang […]

BALI EXPRESS, SINGARAJA – Hampir di setiap upacara yadnya, menggunakan banten Beakala atau Bayakaon. Entah itu Bhuta Yadnya, Manusa Yadnya, Pitra Yadnya, Rsi Yadnya hingga Dewa Yadnya. Penggunaan banten Beakala wajib ada sebagai sarana penyucian lahiriah. Banten Bayakaon berasal dari kata Baya dan Kaon. Baya artinya segala sesuatu yang membahayakan. Marabahaya yang bisa terjadi pada […]

BALI EXPRESS, DENPASAR – Untuk melaksanakan sembahyang perlu adanya sarana sembahyang. Tanpa sarana, pelaksanaan persembahyangan rasanya bakti kita kepada Ida Sang Hyang Widhi kurang begitu hidmat. Sarana persembahyangan berasal dan isi alam semesta, berarti manusia menghaturkan suksemannig idepnya atas berlimpah ruahnya anugerah Tuhan. Sarana pada dasarnya berupa material seperti Bunga, daun, buah-buahan serta hasil bumi […]

BALI EXPRESS, DENPASAR – Seiring berjalannya waktu, mode, dan tren globalisasi banyak memberikan perubahan, dan berimbas juga kepada cara berpakaian adat di Bali, terutama anak muda yang mudah terbawa arus peradaban. Memang, cara berpakaian adalah kebebasan berkreasi dari masing-masing individu, tapi perlu diketahui, apa makna dari pakaian adat Bali itu sendiri. Pakian adat Bali, selain […]

Ada katuturan satua Men Tiwas teken Men Sugih. Men Tiwas buka adane Ia mula tiwas pisan. Gegaene tuah ngalih saang kaalase. Kerana Ia tuah megae ngalih saang, apa tuara gelahanga. Kadirasa baas lakar jakan jani Ia tuara ngelah. Yadin Ia tiwas buka keto nanging solahne melah, demen ia matetulung, jemet maturan, lan setata mabikas sane […]

Ada tuturan satua Pan Balang Tamak. Ia sugih, dueg makruna, dayane liu pesan, tusing nyak kalah teken krama desane. Naging ke solahne ento ulihan bebenehan. Kacrita jani desane paum, bakal nayain Pan Balang Tamak apanga kena denda. Ditu ia kaarahin, mani semengan tuun siape, desane lakar luas ke alase, ngalih kayu bakal anggon menahin bale […]